Penderita DM Tipe 2 yang tidak mengontrol pola makan menyebabkan peningkatan kadar gula darah dan berisiko mengalami peningkatan derajat luka DM. Tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui hubungan pola makan dengan derajat luka pada penderita Diabetes Melitus tipe 2 di Puskesmas Kendalkerep Kota Malang. Desain penelitian mengunakan desain korelasi dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian sebanyak 40 penderita DM dan sampel penelitian sebanyak 36 responden dengan penentuan menggunakan Simpel Random Sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan instrumen berupa kuesioner pola makan dan lembar observasi derajat luka. Metode analisis data yang di gunakan yaitu uji Fisher's Exact. Hasil penelitian membuktikan sebagian besar 26 (72,2%) responden memiliki pola makan kategori kurang dan hampir seluruhnya 32 (88,9%) responden memiliki erajat luka kategori sedang (derajat 2-3) pada penderita Diabetes Melitus tipe 2. Hasil uji Fisher's Exact menunjukkan terdapat hubungan pola makan dengan derajat luka pada penderita Diabetes Melitus tipe 2 di Puskesmas Kendalkerep Kota Malang didapatkan p value = (0,000) < (0,05). Peneliti selanjutnya diharapkan untuk mengetahui faktor status ekonomi keluarga yang bisa mempengaruhi pola makan dan mengetahui lama menderita DM.