Keadaan jalan rusak di sepanjang Jalibar memicu kecemasan masyarakat, karena tak sedikit terdapat pengendara jatuh saat melintasi jalan yang rusak. Dalam upaya membuat rencana rutinitas perawatan serta upaya perbaikan maka membutuhkan hasil survey keadaan ruas jalan yang detail menggunakan aplikasi model yang baik dengan penerapan metode PCI. Penelitian ini memiliki tujuan yaitu mengetahui identifikasi macam-macam rusaknya jalan, besarnya keadaan rusaknya jalan dengan aplikasi PCI serta strategi penyelesaian yang tepat dalam upaya penanganan rusaknya jalan di sepanjang jalibar dan talangagung Kec. Kepanjen Kab. Malang. Penelitian ini termasuk berjenis kuantitatif deskriptif menggunakan metode survey lapangan. Hasil survey yang dilakukan menunjukkan terdapat 8 macam kondisi jalan rusak di sepanjang jalibar antara lain rusak kulit buaya sejumlah 14.84%, retak kotak-kotak sebesar 65.05%, retak memanjang sebesar 8.39%, retak pinggir sebesar 12.05%, lubang sebesar 0.52%, tambalan sebesar 21.19%, amblas sebesar 9.27% dan alur/keriting/bergelombang sebesar 17.21%. Rataan kondisi PCI di sepanjang ruas jalibar sebesar 38.77% menginterpretasikan keadaan kerusakan jalan berada pada keadaan jelek. Strategi penyelesaian yang dapat dilakukan untuk menangani jalan yang rusak di sepanjang jalibar dan talangagung adalah untuk macam rusak retak kulit buaya, rusak jalan kotak-kotak dan rusak jalan memanjang dengan cara laburan aspal setempat, melapisi retak dan pengisian retak; retak pinggir dengan cara penambalan; lubang, amblas dan alur/keriting/bergelombang dengan cara penambalan dan perataan; serta tambalan dengan cara perataan.