Tanggung jawab pemerintah pada proses pembangunan ialah untuk diberdayakan, atau mempunyai daya, kekuatan, dan kemampuan. Ciri-ciri dari program ini yaitu diberdayakan dari segi perekonomian,kelembagaan,kerjasama, kekuatan intelektual, serta komitmen bersama untuk mengikuti ide-ide pemberdayaan adalah contoh kekuatan. Kota Batu adalah salah satu kota yang memiliki potensi sumber daya alam; sebagian besar pengembangan potensi daerah difokuskan pada pengembangan pertanian, pariwisata, dan kesebelas tujuan Kota Batu yaitu pemberdayaan masyarakat dalam pertumbuhan UKM. Pada penelitian ini, pengumpulan informasi memakai metode penelitian kualitatif, meliputi Observasi,Dokumentasi,serta wawancara mendalam dengan informan lapangan yang dilakukan dengan prosedur purposive.Validitas informasi diuji dengan teknik pemeriksaan berdasarkan sifat dan kriteria yang digunakan, yang meliputi penentuan derajat kepercayaan, kemampuan, keteralihan, dan ketergantungan pada objek penelitian. Selanjutnya, analisis informasi dilakukan dengan menggunakan model analisis interaktif yang dibuat oleh Milles dan Hubermas dalam Sugiono (2014: 246), meliputi reduksi informasi, penyajian informasi, hingga pada pengambilan kesimpulan. Sehingga pada penelitian yang telah dilakukan, diperoleh kesimpulan: (1) pemberdayaan masyarakat dalam pengembangan ekonomi lokal berbasis UKM dengan pendekatan penguatan upaya pengembangan ekonomi lokal melalui (1) fase penyadaran berupa pendampingan dengan mengadakan pelatihan. ,( 2) Tahap pendampingan pemecahan masalah dengan membentuk tokoh ole-ole yaitu UKM Sanggamitra,( 3) Tahap menunjukkan pentingnya perubahan melalui peningkatan keterampilan manajemen usaha, ( 4) Tahap memproduksi dan mempublikasikan informasi mengarah pada akses pemasaran produk, (5) Tahap capacity building, yaitu kemandirian masyarakat.