Pembuatan keuangan yang nantinya akan dilaporkan sesuai SOP perusahaan yang berpatokan pada standar dari akuntansi pada keuangan entitas yang berskala mikro dan kecil serta menengah atau yang disingkat dengan SAK-EMKM meliputi penelaah dalam ruang lingkup hubungan antara kecenderungan untuk melakukan pengetahuan keuangan, atas dasar pencapaian yang sudah dilakukan melalui kegiatan usaha serta keuangan yang memiliki kemajuan usaha yang bersifat pemuasan atau sebaliknya. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui penerapan Standar Akuntansi Keuangan Entitas Mikro, Kecil Dan Menengah (SAK-EMKM) pada UMKM Keripik Tempe di Kecamatan Blimbing Kota Malang. Penelitian kualitatif dengan metode sampling jenuh dengan sampel 30 responden. Teknik pengumpulan data yaitu lembar wawancara. Hasil penelitian membuktikan bahwa lebih dominan UMKM Keripik Tempe di Kecamatan Blimbing Kota Malang tidak membuat atau menerapkan Standar Akuntansi Keuangan Entitas Mikro, Kecil Dan Menengah (SAK-EMKM) pada usahanya, namun membuat daftar laporan keuangan secara sederhana meliputi pengeluaran dan pemasukan usaha saja untuk mengetahui keuntungan usaha. Poin laporan keuangan berdasarkan SAK-EMKM meliputi mencatat posisi keuangan (pemasukan dan pengeluaran), laporan laba rugi dan catatan atas laporan keuangan