Strategi reformasi perpajakan berperan penting dalam meningkatkan penerimaan pajak sebagai dalam situasi perkembangan pada masa kini. Adapun salah satu tujuan dari riset ini ialah untuk dapat analisis strategi reformasi perpajakan dalam menyambut era digital di Kantor pajak yang berada di Kota Malang. Pada riset ini jenis penelitian yang akan digunakan ialah menggunakan metode deskriptif kualitatif, sebagaimana data yang digunakan yaitu wawancara dengan pegawai sekretariat Kantor Ditjen Pajak Kota Malang. Dalam riset ini teknik analisa data yang akan digunakan ialah menggunakan sebuah deskriptif. Sedangkan pada hasil riset ini ditemukan bahwa Pajak Kota Malang yaitu menggunakan instrumen untuk mendukung pemulihan ekonomi nasional dengan melakukan perluasan basis pajak, pengawasan dan penegakan hukum. Strategi perluasan basis pajak terdiri dari penggunaan sistem pemungutan pajak melalui (e-Filing dan e-Billing) atau online, sistem pembayaran pajak secara Drive Thru, yang mana akan dilakukan pembayaran secara langsung pada Kantor Pajak Kota Malang yang terdekat dan pembayaran pajak kendaraan melalui mesin. Strategi pengawasan perpajakan seperti dalam memberikan SPT terhadap WP sebagaimana yang terlambat membayar pajak. Strategi penegakan hukum seperti apabila pajak tidak membayar pajak sudah diberikan STP maka diberikan surat paksaan, melakukan penyitaan, melakukan lelang dan ketentuan pidana. Hal ini sudah diterapkan dalam UU tahun 2000 No 19 sebagaimana telah diterapkan di tahun 2001 tepat pada tangga 1 Januari. Berdasarkan hasil penelitian diharapkan Ditjen Pajak Kota Malang melakukan sosialisasi kepada masyarakat cara pembayaran pajak melalui online (e-Filing dan e-Billing) atau melalui mesin untuk meningkatkan terhadap tingkat kemudahan dalam membayar pajak terhadap WP.