• Login
    View Item 
    •   Beranda Rinjani
    • Fakultas Teknik
    • Teknik Sipil
    • Mahasiswa
    • Skripsi
    • View Item
    •   Beranda Rinjani
    • Fakultas Teknik
    • Teknik Sipil
    • Mahasiswa
    • Skripsi
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Penataan Lahan Parkir di Pasar Inpres Waibakul Sumba Tengah, Nusa Tenggara Timur

    Thumbnail
    View/Open
    ARTIKEL (151.8Kb)
    CEK SIMILARITY (770.7Kb)
    Date
    2022-10-29
    Author
    Taji, AU
    Rahma, PD
    Arifianto, AK
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Lahan parkir merupakan suatu kebutuhan yang penting khususnya di tempat fasilitas umum seperti terminal, stasiun, sekolah, rumah sakit maupun pasar atau tempat perbelanjaan lainnya. Berbanding terbalik dengan kondisi yang terjadi saat ini, tempat parkir hanya sebagai pelengkap bagi pusat perbelanjaan dan bukan sebagai solusi untuk mengatasi masalah kekurangan lahan parkir. Penelitian ini diperlukan 2 macam data, yaitu data primer dan data sekunder. Penelitian ini dibatasi pada manuver parkir kendaraan pada pasar Inpres Waibakul. Data Primer: 1. Jumlah kendaraan yang parkir, 2. Masuk keluar kendaraan, 3. Dokumentasi,4. Pengukuran luas lahan parkir. Data sekunder: 1.Denah Pasar Inpres Waibakul Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan selama dua hari terhitung tanggal 26 Februari 2022 dan tanggal 29 Februari 2022 diketahui data puncak parkir kendaraan tertinggi terjadi pada Rabu 26 januari 2022 dan puncak parkir terjadi pada pukul 06.30-06.45. Berdasarkan hasil analisa dapat diketahui rata-rata Satuan Ruang Parkir roda dua adalah 16,76 atau 17 ruang. Hal tersebut tidak melebihi kapasitas parkir eksisting yaitu 44 petak parkir sehingga menjadikan lahan parkir kendaraan roda dua masih layaknya lahan parkir dalam menampung kendaraan. solusi penataan kembali lahan parkir misalnya: 1. Penataan parkir dengan melakukan pembuatan petak parkir kendaraan sesuai standar Keputusan Jenderal Perhubungan Darat yakni untuk kendaraan roda dua 0,75 x 2,00 m dan roda empat 2,5 x 5 m, 2. Sebaiknya ditempatkan petugas parkir yang aktif pada lokasi parkir untuk membantu dalam memberikan karcis kendaraan yang parkir sehingga penyediaan tempat parkir jadi lebih efektif. Karakteristik parkir diantaranya volume kendaraan parkir roda dua pada hari puncak sebesar 754 kendaraan. Kebutuhan parkir yang dapat diketahui berdasarkan Satuan Ruang Parkir diketahui roda dua 17 ruang. dengan melakukan pembuatan petak parkir kendaraan sesuai standar Keputusan Jenderal Perhubungan Darat yakni untuk kendaraan roda dua 0,75 x 2,00 m dan roda empat 2,5 x 5 m.
    URI
    https://rinjani.unitri.ac.id/handle/071061/1971
    Collections
    • Skripsi [188]

    Rinjani Unitri support OAI 2.0 URL  https://rinjani.unitri.ac.id/oai/request
    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    All of DSpaceCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    Login

    Rinjani Unitri support OAI 2.0 URL  https://rinjani.unitri.ac.id/oai/request
    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV