Perkembangan zaman yang semakin canggih, perilaku manusia pun sangat sensitif terhadap kehadiran produk yang baru, yaitu setiap manusia memiliki perbedaan dalam memilih/membeli produk.Alasan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kualitas barang, pengembangan, biaya dan budaya terhadap perilaku pembelian kapal penjelajah Yamaha (analisis kontekstual pada mahasiswa NTT di Kota Malang) baik pada tingkat tertentu maupun pada saat yang bersamaan. Pemeriksaan ini menggunakan eksplorasi kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa NTT di Dinoyo, Kota Malang, metode pengujian menggunakan purposive testing dengan ukuran mahasiswa NTT yang tinggal di Dinoyo dan telah membeli sepeda motor Yamaha, yang mendapat sampel sebanyak 97 orang. Instrumen eksplorasi menggunakan survei, investigasi informasi menggunakan kekambuhan langsung yang berbeda, pengujian spekulasi menggunakan uji t dan uji F. Berbagai hasil berganda langsung didapatkan koefisien regresi positif untuk variabel kualitas produk, inovasi, dan budaya, sedangkan variabel harga memiliki nilai koefisien regresi negatif, serta nilai koefisien determinasi (R2) sebesar 0,608. Hasil pengujian uji t diperoleh masing-masing variabel memiliki nilai thitung ≥ ttabel (ttabel dari 97 responden adalah 2,000) dengan nilai signifikan kurang dari 5% (p value < 0,05), sedangkan hasil uji F diperoleh nilai Fhitung ≥ Ftabel dengan nilai signifikan kurang dari 5% (p value ≤ 0,05). Sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel harga, inovasi, harga, dan budaya berpengaruh signifikan terhadap perilaku pembelian sepeda motor Yamaha pada mahasiswa NTT di Dinoyo Kota Malang baik secara parsial maupun secara simultan. Produsen sepeda motor Yamaha dapat memproduksi sepeda motor dapat memperhatikan kualitas, keterbaruan inovasi, harga, budaya konsumen, sehingga hal ini dapat memberikan keuntungan bagi konsumen maupun produsen.