• Login
    View Item 
    •   Beranda Rinjani
    • Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
    • Ilmu Administrasi Negara
    • Mahasiswa
    • Skripsi
    • View Item
    •   Beranda Rinjani
    • Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
    • Ilmu Administrasi Negara
    • Mahasiswa
    • Skripsi
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Evaluasi Kebijakan Alokasi Dana di Desa Tawangargo Kecamatan Karangploso Kabupaten Malang

    Thumbnail
    View/Open
    ARTIKEL (206.6Kb)
    CEK SIMILARITY (890.3Kb)
    Date
    2022-11-29
    Author
    Sari, DK
    Hardianto, WT
    Lestari, AW
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Desa ialah gambaran dari kesatuan wilayah yang paling kecil pernah ada, perkembangannya saat ini seiring dengan latar belakang historis keberadaan masyarakat Indonesia dan menjadi bagian tak terpisahkan dari tuntutan keberadaan negara Indonesia. Dengan ditetapkannya Peraturan Daerah Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa, diyakini bahwa semua yang urgent dan kebutuhan daerah Desa dapat terlayani dengan lebih baik. Memberikan pintu terbuka yang lebih penting kepada Desa-Desa untuk menangani administrasi mereka sendiri dan pelaksanaan kemajuan yang tidak memihak seharusnya bekerja pada bantuan pemerintah dan kepuasan pribadi jaringan provinsi, sehingga masalah seperti penyimpangan wilayah, kemiskinan, dan masalah sosial-sosial lainnya dapat dibatasi. Penelitian ini bermaksud untuk membedah pengaturan cadangan Desa, khususnya selama waktu yang dihabiskan untuk melaksanakan aset Desa mulai dari pengaturan, pengeluaran, penggunaan sesuatu seperti tanggung jawab. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa program cagar alam Desa Tawangargo berjalan dengan sangat baik, namun di kemudian hari perlu dibangun batasan dan kemampuan aparat pemerintah Desa untuk membantu pelaksanaan program ini guna menggarap perekonomian dan bantuan pemerintah daerah yang lebih baik. Ada unsur-unsur pendukung, khususnya peningkatan kapasitas dan kebanggaan untuk terbebas dari persoalan, misalnya ketiadaan pembangunan, kebutuhan, daya cipta, keterbelakangan, yang mengacu pada suatu perkumpulan atau orang. Mengenai faktor penghambat bagi pekerja Desa Tawangargo, banyak orang di lingkungan Desa mengeluhkan kurangnya perwakilan di kantor Desa.
    URI
    https://rinjani.unitri.ac.id/handle/071061/2141
    Collections
    • Skripsi [641]

    Rinjani Unitri support OAI 2.0 URL  https://rinjani.unitri.ac.id/oai/request
    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    All of DSpaceCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    Login

    Rinjani Unitri support OAI 2.0 URL  https://rinjani.unitri.ac.id/oai/request
    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV