dc.description.abstract | Guna menciptakan pengendalian persediaan bahan baku diperlukan pengalokasian dana yang baik pada persediaan bahan baku juga biaya lainnya yang berhubungan, untuk proses produksi yang sedang berjalan, serta perencanaan produksi di masa yang akan datang, pengendalian ini dilakukan demi memberikan kuantitas persediaan bahan baku yang tepat, tidak berjumlah kelebihan maupun kekurangan, dengan demikian perusahaan dapat menghilangkan biaya yang sekiranya dapat dieliminasi, yang dimungkinkan muncul. Pada tujuan pelaksanaan penelitian ini, peneliti hendak menelaah tentang efektivitas metode pengendalian bahan baku pada Keripik Tempe Putra Ridhlo, seperti pada penekanan biaya produksi yang optimal sehingga mampu meraup pendapatan yang maksimal. Metode penelitian yang diimplementasikan pada penelitian ini ialah penelitian yang bersifat deskriptif kuantitatif, menggunakan teknik analisa EOQ pada perencanaan persediaan bahan baku pada obyek penelitian, dengannya peneliti meyakini teknik EOQ mampu memberikan penekanan pada biaya produksi dan memberikan efisiensi pada proses produksi Kripik Tempe Putra Ridhlo. Setelah dilakukan analisa, hasil penelitian yang diperoleh, menunjukkan bahawa dengan menerapkan metode Economic Order Quantity (EOQ) pada Kripik Tempe Putra Ridhlo, untuk mengoptimalkan proses produksi beberapa biaya yang dapat dioptimasi seperti bahan baku kedelai sepatutnya dipesan dengan jumlah sebanyak 254,72 kg, jumlah tersebut mampu untuk lebih menekan angka pada biaya produksi, disamping frekuensi pembelian bahan baku yang sebaiknya dilakukan oleh Kripik Tempe Putra Ridhlo sejumlah 16 kali, batas atau titik pemesanan bahan baku sebesar 9.283,61 kg, serta jumlah keseluruhan biaya persediaan bahan baku sebesar Rp. 154.972,58. | en_US |