Show simple item record

dc.contributor.authorAdiwidjaja, I
dc.contributor.authorSetyawan, D
dc.contributor.authorNahak, EL
dc.date.accessioned2022-12-02T04:48:43Z
dc.date.available2022-12-02T04:48:43Z
dc.date.issued2022-11-29
dc.identifier.urihttps://rinjani.unitri.ac.id/handle/071061/2153
dc.description.abstractPelaksanaan Program Keluarga Harapan (PKH) dalam Upaya Penanggulangan Kemiskinan merupakan salah satu petunjuk yang akan dicapai dalam upaya meringankan beban kemiskinan. Program perwalian keluarga adalah ide yang dibuat oleh otoritas publik dalam pengentasan kemiskinan. Dengan demikian, pengaturan dan aset pemerintah diharapkan dapat membantu investasi waktu dan energi yang signifikan untuk menjamin kepuasan kebebasan dan bantuan pemerintah. Selain itu, motivasi di balik eksplorasi ini adalah untuk mengetahui cara yang paling umum untuk melaksanakan program kelompok kepercayaan dalam upaya pengentasan kemiskinan di samping variabel pendukung dan penghambat. Penelitian ini menggunakan metode subjektif, dengan berbagai informasi, memanfaatkan persepsi, pertemuan dan dokumentasi. Prosedur pengujian yang digunakan adalah pengujian purposive. Pemeriksaan informasi menggunakan teknik pengumpulan informasi, Information Reduce (Penurunan Informasi), Information Show (Information Show), End Drawing (Penarikan Ujung). Hasil pemeriksaan pelaksanaan Program Amanah Keluarga (PKH) di Kota Sidomulyo sudah selesai sesuai sistem yang ada. Siklus korespondensi dalam pelaksanaan program kelompok amanah besar dengan kewajiban, memberikan inspirasi kepada individu yang mendapatkan bantuan dari kelompok amanah program. Dalam pelaksanaan program kelompok amanah di kota Sidomulyo terkait dengan aset-aset yang telah diselesaikan, sangat bagus dalam menghimpun tujuan dan asumsi yang diinginkan bersama. Komponen pendorong dalam pelaksanaan program kelompok amanah (PKH) dalam upaya penanggulangan kemiskinan harus terlihat dari kewajiban sekutu kepada anggota kelompok amanah untuk terus mendesak mereka untuk lebih sadar akan pentingnya inovasi. dan kehidupan yang lebih adil. Unsur penghambat dalam pelaksanaan program kelompok amanah (PKH) dalam upaya penanggulangan kemiskinan pada umumnya akan muncul karena tidak adanya reaksi dari para atasan terhadap isu-isu yang dipandang oleh program kelompok amanah.en_US
dc.description.sponsorshipYayasan Bina Patria Nusantaraen_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherFakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politiken_US
dc.subjectImplementasi, PKH, Kemiskinanen_US
dc.titleImplementasi Program Keluarga Harapan (PKH) dalam Upaya Pengentasan Kemiskinan (Studi pada Desa Sidomulyo, Kecamatan Batu, Kota Batu)en_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nidnNIDN0704106703
dc.identifier.nidnNIDN0704038303
dc.identifier.nimNIM2018210203
dc.identifier.kodeprodiKODEPRODI63201#ADMINISTRASIPUBLIK


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

  • Skripsi [638]
    Skripsi Mahasiswa Program Studi S1 Ilmu Administrasi Negara

Show simple item record