| dc.description.abstract | Film dokumentasi merupakan sebuah film yang mengisahkan kehidupan secara nyata terkait dengan apa adanya sesuai fakta dan data. Dalam penelitian sebuah mekanisme dalam proses pembuatan film yang dapat digolongkan menjadi beberapa bagian antara lain produksi serta pra produksi bahkan sampai pada pasca produksi sangat diperlukan dalam pembuatan film dokumenter agar sesuai dengan perencanaan. Maka dari itu,riset ini bertujuan untuk secara langsung dapat mengetahui sudut pandang para juru kunci yang mana berlokasi pada Kabupaten Kupang,Nusa Tenggara Timur. Metode yang digunakan dalam riset ini ialah menggunakan metode deskriptif kualitatif sebagaimana dengan langkah pengumpulan data berdasarkan pada interview, partisipan, observasi serta dokumentasi dengan berbagai informan dengan berlandaskan pada purposive sampling. Untuk analisa data teknik yang digunakan ialah deskriptif kualitatif sebagaimana yang dinyatakan oleh Miles dan Huberman (2007) ialah reduksi data sampai pada penarikan sebuah kesimpulan. Hasil yang ditemukan dalam rsiet ini ialah dalam film dokumenter Sampahmu Uangku sangat mengutamakan sudut pandang pemulung serta pentingnya tahap pra produksi yang dimana menyiapkan data, narasi, skenario, script breakdown, storyboard dan briefing. Pada tahapan produksi tim sudah siap eksekusi shooting dan penyalinan data dan Pada tahapan terakhir/pasca produksi adalah tahap video editing, mixing, color grading, Subtitle, rendering dan review film.
Film dokumenter Sang pewaris sejarah lebih menekankan kehidupan para penduduk yang melakukan pengungsian demi menyelamatkan diri dari perpecahan kemerdekaan Timor Timur. Adapun beberapa keunggulan dalam film ini antaranya Pembahasan yang umum memberikan informasi yang yang belum banyak diketahui orang terlebih khusus generasi muda.film documenter ini memiliki alur cerita yang dramatis, menggunakan sebuah metode dalam pengambilan gambar yang baik berlandaskan pada angle, framing, coloring, dubbing, dapat menampilkan insert interview yang secara langsung, suara dubbing dan audio yang baik dengan kualitas tinggi serta dalam menggunakan ilustrasi sebuah musik dengan tujuan untuk dapat memperjelas suatu pembahasan yang efektif serta menggunakan bentuk film dokumenter Direct Cinema/Observational, yang dimana dalam film dokumenter bentuk ini memerlukan pendekatan yang lebih demi mendapatkan hasil yang natural tanpa adanya settingan. Keseluruhan kegiatan sudah terlaksanakan dan berjalan sesuai dengan ketentuan dan didukung oleh kerjasama tim yang baik. | en_US |
