Show simple item record

dc.contributor.authorZogara, YU
dc.contributor.authorSetyawan, D
dc.contributor.authorFirdausi, F
dc.date.accessioned2023-02-17T03:02:41Z
dc.date.available2023-02-17T03:02:41Z
dc.date.issued2023-02-28
dc.identifier.urihttps://rinjani.unitri.ac.id/handle/071061/2409
dc.description.abstractIndonesia adalah negara yang besar dan berbeda dengan wilayah, wilayah/masyarakat perkotaan dan aturan. Badan-badan legislatif provinsi dan perkumpulan-perkumpulan orang perseorangan teritorial melakukan urusan pemerintahan yang ditunjukkan dengan standar kemerdekaan dan membantu tugas-tugas semaksimal mungkin dalam kerangka dan standar Negara Kesatuan Republik Indonesia Tahun 1945. Negara-negara teritorial adalah kepala daerah yang memimpin penyelenggaraan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan kabupaten mandiri sebagai komponen organisasi pemerintahan provinsi. Kota dikendalikan oleh Peraturan Nomor 6 Tahun 2014. Kota adalah unit wilayah lokal yang sah dengan batas wilayah yang disetujui untuk mengarahkan dan mengawasi masalah pemerintahan, kepentingan wilayah lokal, kebebasan awal, atau potensi hak adat yang dianggap dan dianggap dalam kerangka otoritas publik dari Negara Kesatuan Republik Indonesia. Kota adalah kesatuan wilayah hukum yang memiliki batas wilayah yang disetujui untuk mengarahkan dan mengawasi kegiatan pemerintah, kepentingan daerah, kebebasan awal, dan hak istimewa tambahan konvensional yang dianggap dan dianggap dalam pengaturan otoritas publik Negara Kesatuan Republik Indonesia. Temuan studi ini menunjukkan bahwa penting untuk berkonsentrasi pada bagaimana program pengaspalan jalan kota di Kota Pendem dijalankan. ketika. Membuktikan bahwa pendekatan tidak akan berhasil tanpa eksekusi yang baik dari produser strategi itu sendiri, seperti pembuat skenario yang baik itu sendiri, misalnya, pembuat strategi yang kuat. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pelaksanaan program peningkatan pembersihan jalan kota yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Pendem, sejauh korespondensi, sangat sukses, aset, karakter atau mentalitas individu, dan konstruksi administrasi Mendukung dan menahan faktor yang mempengaruhi implementasi program pembangunan paving jalan desa yang dilakukan oleh pemerintah desa pendem, pembangunan paving jalan desa. serta adanya kerjasama pemerintah desa dengan masyarakat untuk melaksanakan pembangunan dengan baik. Faktor penghambat dari implementasi program pembangunan paving jalan desa dalam melaksanakan pembangunan.en_US
dc.description.sponsorshipYayasan Bina Patria Nusantaraen_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherFakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Tribhuwana Tunggadewien_US
dc.subjectImplementasi, Pembangunan Desa, Paving Jalanen_US
dc.titleImplementasi Program Pembangunan Paving Jalan Desa (Studi Literasi Kebijakan Pemerintah Desa Pendem)en_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nidnNIDN0704038303
dc.identifier.nidnNIDN0718129801
dc.identifier.nimNIM2016210193
dc.identifier.kodeprodiKODEPRODI63201#ADMINISTRASIPUBLIK


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

  • Skripsi [638]
    Skripsi Mahasiswa Program Studi S1 Ilmu Administrasi Negara

Show simple item record