Beton adalah elemen pembentuk struktur yang tidak terlepas secara dinamis dalam setiap pembangunan konstruksi,bahan-bahan pembentuk beton pun terdiri dari agregat kasar, agregat halus semen dan air. Bambu petung merupakan material yang murah dan ramah lingkungan.oleh karena itu bambu adalah salah alternatif pengganti tulangan baja terkhususnya dari Kabupaten Malaka, mengingat bahwa masih banyak masyarakat yang belum mengetahui dan kegunaan utama dari bambu terkhususnya masyarakat dari Kabupaten Malaka maka penelitian menarik membahasnya dalam tugas akhir. adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk meminimalisir ekonomi masyarakat serta mengetahui kualitas kuat tarik bambu petung serta kelayakan untuk difungsikan dalam struktur balok Kabupaten Malaka. Dari hasil penelitian ini agregat yang digunakan dari Kabupaten Malang yang diperoleh hasil kuat tekan beton = 26,349 Mpa perhitungan kuat Tarik bambu petung = 289 Mpa,dan hasil kuat Tarik besi polos = 606 Mpa,dan hasil uji kuat lentur balok menggunakan tulangan bambu petung rata-rata = 500 Kg.m dan hasil uji kuat lentur menggunakan tulangan besi polos rata-rata = 1000 Kg.m