Penelitian ini dilakukan pada Galeri Investasi BEI yang berlokasi di Universitas Brawijaya gedung Pusat pembelajaran terpadu di fakultas Ekonomi dan Bisnis. Pengaruh kondisi keuangan perusahaan terhadap nilai perusahaan adalah yang utama difokuskan dari penelitian ini dimana adanya pengaruh kondisi keuangan pada perusahaan Bank Syariah yang sudah terdaftar di Bursa Efek Indonesia dari tahun 2014-2018. Penelitian yang dilakukan oleh penulis, penulis menggunakan penelitian kuantitatif. Pendekatan yang dilakukan untuk menguji pengaruh kondisi keuangan variabel Bebas (X) terhadap nilai perusahaan variabel Terikat (Y). Untuk menganalisis variabel Bebas menggunakan analisis perhitungan ROA, ROE, NPM dan untuk variabel Terikat dapat menganalisi menggunakan analisis perhitungan PBV yang dimana dapat diketahui perubahan atau penetapan kondisi keuangan perusahaan bank syariah dari tahun ke tahun yang sudah terdaftar di BEI. Langkah pengumpulan data menggunakan teknik obserfasi, sedangkan teknik pengumpulan data menggunakan data primer dan sekunder. Hasil analisis membuktikan bahwa secara parsial ROA berpengaruh dominan kepada nilai perusahaan (PBV) dengan nilai thitung = 4,803, ROE berpengaruh kepada nilai perusahaan (PBV) dengan nilai thitung = 3,437 dan NPM berpengaruh kepada nilai perusahaan (PBV) dengan nilai thitung = 4,631. Sedangkan dengan cara simultan (bersama-sama) nilai ROA, ROE, NPM berpengaruh terhadap nilai perusahaan (PBV) di Bank Syariah yang terdaftar di BEI sebesar nilai Fhitung (8,886) atau 50,6%. Adapun yang perlu diperhatikan Bank Syariah di Indonesia perlu mengelola aset dengan baik sehingga bisa meningkatkan nilai ROE yang tinggi untuk meningkatkan nilai perusahaan.