Salah satu dampak dari wabah Covid-19 adalah dalam bidang pendidikan, dimana teknik pembelajaran daring telah menggantikan pengajaran tatap muka di kelas (daring). Orang tua harus berpartisipasi dalam pendidikan online anak-anak mereka dalam kapasitas yang mendukung. Namun dalam prakteknya, banyak orang tua yang terbebani dengan bantuan yang harus mereka berikan di rumah, yang dapat mengakibatkan stres orang tua. Tujuan penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan parenting style dengan tingkat stres orang tua selama mendampingi anak dalam pembelajaran daring di masa pandemi Covid-19. Desain Penelitian menggunakan analisis deskriptif kuantitatif. Populasi di dalam penelitian ini ialah orang tua yang memiliki dan mendampingi anaknya yang memiliki usia sekolah dasar di kelurahan tlogomas Kota Malang sebanyak 29 orang tua. Sampel diambil dengan menggunakan teknik purposive sampling dengan menyebarkan kuesioner. Temuan menunjukkan bahwa filosofi pengasuhan non-otoriter dan demokratis digunakan oleh orang tua untuk membesarkan sebagian besar anak usia sekolah mereka. Selama masa Covid 19 di Tlogomas Malang, 15 (51,7%) orang tua dengan anak usia sekolah melaporkan mengalami stres. Telah diketahui bahwa ada hubungan pola asuh dengan stres yang dialami orang tua anak usia sekolah di Tlogomas Malang pada masa Covid 19. Hal ini dimaksudkan bahwa studi masa depan akan mengeksplorasi data, budaya, dan pengalaman orang tua.