dc.description.abstract | Akibat dari wabah covid-19 yang sangat cepat menular dan mempunyai dampak yang cukup besar, hal ini tentunya menimbulkan kecemasan yang akhirnya berdampak pada susah tidur. Terutama pada lansia yang dimana seiring bertambahnya usia, maka kecemasan akan sesuatu hal akan semakin besar apa lagi terhadap suatu hal yang baru yang dapat kapan saja menyerang atau menulari. Yang pada akhirnya Covid-19 ini membuat para lansia menjadi cemas (Anxiety) dan mengalami susah tidur (Insomnia). Covid-19 merupakan virus yang muncul pada akhir tahun 2019, virus ini pertama kali ditemukan di kota Wuhan China, dan mulai menyebar ke seluruh negara di belahan dunia. Disebutkan bahwa COVID-19 pertama kali mencapai Indonesia pada 2 Maret 2020 di Depok, Jawa Barat. Pasien 01 sempat kontak dekat dengan seorang warga negara Jepang yang ternyata positif COVID-19 saat dites di Malaysia pada Hari Valentine, 14 Februari 2020, yang berujung pada ditemukannya kasus penularan pertama ini. Anxiety selama pandemi Covid-19 sebagai gangguan kejiwaan yang mempengaruhi kesehatan emosional sehingga lansia mudah mengalami insomnia. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui hubungan sulit tidur dengan kecemasan pada lansia yang tinggal di Posyandu Permadi Kelurahan Tlogomas Kecamatan Lowokwaru Kota Malang pada masa pandemi Covid-19. Sebuah metode cross sectional dan desain penelitian korelasional diadopsi. Sampel penelitian terdiri dari 32 responden yang dipilih dengan simple random sampling, dan populasi penelitian terdiri dari 35 orang lansia yang terdaftar di Posyandu Permadi Kelurahan Tlogomas Kota Malang. Instrumen berupa kuesioner DASS dan insomnia digunakan sebagai bagian dari teknik pengumpulan data. Uji Exact Fisher adalah teknik analisis data yang digunakan. Berdasarkan temuan, sebagian besar responden (68,8%) mengaku mengalami sulit tidur kategori sangat berat, sedangkan hampir semua dari 25 responden (78,1%) melaporkan mengalami kecemasan kategori sangat berat. Pada lansia di Posyandu Permadi, Kelurahan Tlogomas, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, hasil uji Fisher's Exact mengungkapkan adanya hubungan kecemasan dengan insomnia di masa pandemi Covid-19. nilai p = (0,000) (0,05). Peneliti selanjutnya diharapkan untuk mengetahui faktor lain yang menyebabkan anxiety pada lansia seperti kondisi ekonomi keluarga dan kehilangan anggota keluarga, serta mengetahui faktor lain yang menyebabkan insomnia seperti kebiasaan minum kopi dan faktor lingkungan. | en_US |