Show simple item record

dc.contributor.authorMali, A
dc.contributor.authorMetrikayanto, WD
dc.date.accessioned2023-08-14T03:15:39Z
dc.date.available2023-08-14T03:15:39Z
dc.date.issued2023-08-29
dc.identifier.urihttps://rinjani.unitri.ac.id/handle/071061/2960
dc.description.abstractVulnus excoriasi adalah luka lecet yang dikarenakan oleh benda tumpul, angka kejadian cedera benda tumpul maupun tajam seperti lecet, memar, luka abrasi atau vulnus excoriasi yaitu tergoresnya atau terputusnya anggota tubuh bisa dialami oleh setiap usia. Nyeri akut adalah pengalaman sensorik atau emosional yang berkaitan dengan kerusakan jaringan aktual atau fungsional, dengan onset mendadak atau lamat dan berintensitas ringan hingga berat yang berlangsung kurang 3 bulan. Karya tulis ilmiah ini bertujuan untuk melaksanakan asuhan keperawatan pada pasien vulnus excoriasi dengan nyeri akut di RSUD Dr. R. Soedarsono Pasuruan. Metode yang digunakan yaitu metode deskriptif. Berdasarkan hasil Pengkajian pada kunjungan pertama dari ketiga pasien di temukan sama-sama mengalami nyeri akut dengan kondisi dan lokasi luka berapa pada ibu jari kaki kiri,lutut kanan dan kepala bagian belakang, kondisi luka lecet dan masih baru serta belum ada tanda- tanda infeksi, skala nyeri dari ketiga pasien adalah kategori nyeri sedang namun masih dapat di kontrol oleh pasien.en_US
dc.description.sponsorshipYayasan Bina Patria Nusantaraen_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherFakultas Ilmu Kesehatan Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malangen_US
dc.subjectAsuhan keperawatan, Distraksi, Nyeri akut, Vulnus excoriasien_US
dc.titleAsuhan Keperawatan Nyeri Akut pada Pasien dengan Vulnus Excoriasi (Luka Lecet) di IGD RSUD dr. R. Soedarsono Pasuruanen_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nidnNIDN0731128804
dc.identifier.nimNIM2021611052
dc.identifier.kodeprodiKODEPRODI14901#PENDIDIKANPROFESINERS


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

  • Skripsi [103]
    Skripsi Mahasiswa Program Studi Profesi Ners

Show simple item record