Hubungan Dukungan Keluarga dengan Ketidakpatuhan Penggunaan Obat Antidiabetik (OAD) pada Pasien DM Tipe 2 di Puskesmas Singosari Malang
Abstract
Diabetes Melitus (DM) tipe 2 sebagai penyakit berbahaya yang berisiko menyebabkan peningkatan jumlah kematian bagi pasiennya. Salah satu tindakan untuk mendukung pengobatan pada pasien DM tipe 2 yaitu perlu adanya dukungan keluarga. Tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui hubungan dukungan keluarga dengan ketidakpatuhan penggunaan obat antidiabetik (OAD) pada pasien DM tipe 2 di Puskesmas Singosari Malang. Desain penelitian menggunakan desain korelasi dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian sebanyak 33 pasien DM tipe 2 dan sampel penelitian sebanyak 30 responden dengan penentuan menggunakan Simpel Random Sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan instrumen berupa lembar kuesioner dukungan keluarga dan kuesioner MMAS-8 (Morisky Medication Adherence Scale). Metode analisis data yang digunakan yaitu uji Fisher's Exact. Hasil penelitian membuktikan sebagian besar 17 (56,7%) responden mendapatkan dukungan keluarga kategori kurang dan sebagian besar 18 (60,0%) responden memiliki ketidakpatuhan penggunaan obat antidiabetik (OAD) kategori tinggi. Hasil uji Fisher's Exact menunjukkan terdapat hubungan dukungan keluarga dengan ketidakpatuhan penggunaan obat antidiabetik (OAD) pada pasien DM tipe 2 di Puskesmas Singosari Malang didapatkan p value = (0,000) < (0,05). Peneliti selanjutnya diharapkan mengetahui faktor lain yang mempengaruhi ketidakpatuhan penggunaan obat antidiabetik (OAD) seperti jarak ke puskesmas dan pendapatan keluarga
Collections
- Skripsi [422]