Sebagai alat atau jembatan dalam hubungan mereka, komunikasi antara ibu dan anaknya sangatlah penting. Penelitian ini dilakukan di PAUD Anak Sholeh Malang untuk mengetahui hubungan antara gaya komunikasi ibu dengan kemampuan anak dalam mengendalikan tantrum. Untuk memastikan ada atau tidaknya hubungan antara gaya komunikasi ibu dengan kemampuan ibu dalam mengendalikan amukan balita, penelitian ini menggunakan pendekatan cross-sectional. Sebanyak 30 responden yang merupakan ibu siswa PAUD Anak Sholeh Malang dipilih sebagai sampel penelitian ini dengan menggunakan metodologi total sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 19 orang (63,3%) memiliki kapasitas yang baik dalam menangani tantrum anak, dan 17 orang (56,7%) memiliki proporsi pola komunikasi ibu-anak yang baik. Analisis uji Fisher Exact menghasilkan nilai p 0,05 (p>0,05). Dengan demikian dapat dikatakan bahwa di PAUD Anak Sholeh Malang kemampuan balita dalam mengendalikan tantrum berkorelasi dengan gaya komunikasi ibu. Penelitian selanjutnya disarankan untuk melihat lebih dekat segala sesuatu yang berhubungan dengan kebiasaan komunikasi ibu.