Dunia pemasaran berkaitan erat dengan konsumen karena konsumen merupakan target utama dari marketing dalam perusahaan itu sendiri. Perusahaan dituntut untuk memberikan produk dan service yang baik untuk menarik perhatian konsumen sehingga konsumen merasa nyaman dan memberikan feedback yang positif terhadap produk dan jasa tersebut. Kepuasan pelanggan merupakan penentu utama dalam menentukan citra sebuah perusahaan. Begitupun dengan kafe Hamur Joyo yang merupakan salah satu Kafe, Resto dan Galeri yang berkonsep tradisional yang terlihat dari konsep bangunan, makanan dan busana yang digunakan karyawan dalam melayani konsumen. Sehingga penelitian ini bertujuan untuk mengetahui experiential marketing Kafe, Resto dan Galeri Hamur Joyo. Oleh karena itu kafe Hamur Joyo memberikan kepuasan tersendiri kepada pelanggan Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif deskriptif. Lokasi penelitian ini terletak di Kafe, Resto dan Galeri Hamur Joyo di jalan Joyo Agung, Merjosari, kec. Lowokwaru, Kota Malang, Jawa Timur. Adapun fokus penelitiannya yaitu pengukuran experiential marketing dengan menggunakan lima unsur utama. Teknik pengumpulan data yang digunakan yakni wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan terdiri dalam tiga tahap yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian dengan menggunakan lima unsur utama pengukuran experiential marketing menurut Oeyono (2023:3) yaitu: (1) sense yaitu berkaitan dengan panca indera melalui penglihatan, suara, sentuhan, rasa dan bau. menggunakan (2) feel yaitu melalui komunikasi, produk, identitas produk, lingkungan, webside, orang yang menawarkan produk (3) think yang melalui tiga prinsip seperti kejutan, memikat dan provokasi yang dapat menghasilkan evaluasi kembali mengenai perusahaan dan merek tersebut. (4) act yang menanamkan unsur lifestyle dalam menciptakan pengalaman konsumen. (5) relate yaitu gabungan dari keempat aspek experiential marketing yaitu sense, feel, think, dan act