JTV Malang sebagai salah satu stasiun televisi lokal yang ada di Jawa Timur,yang mengangkat potensi lokal untuk mengimbangi dominasi tayangan televisi swasta nasional. Dalam hal ini, JTV Malang mempertahankan eksistensinya sebagai televisi lokal untuk bisa bertahan menuju televisi digital sesuai dengan kebutuhan masyarakat saat ini. Pertahanan eksistensi tersebut dapat dilihat berdasarkan startegi komunikasi yang dibangun dalam organisasinya. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan teknik korespondensi asosiasi TV lingkungan terhadap TV lanjutan di JTV Malang. Eksplorasi ini merupakan pemeriksaan subyektif yang menjelaskan. Area penjajakan ini adalah JTV Malang dengan pusat ujian sebagai teknik korespondensi hirarkis. Strategi pemilahan informasi yang digunakan adalah pertemuan, persepsi, dan dokumentasi. Strategi pemeriksaan informasi yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari tiga tahapan, yaitu (1) penurunan informasi, (2) penyajian informasi, dan (3) penentuan. Penelitian ini menghasilkan bahwasannya JTV Malang (1) melakukan strategi komunikasi organisasi baik secara internal maupun secara eksternal, dan (2) dalam melaksanakan strategi tersebut terdapat lima aspek yang mendukung sesuai dengan teori konvergensi media, yaitu (1) konvergensi teknologi (Youtube, Instagram, Facebook, Twitter, dan penyediaan fasilitas digital), (2) konten multimedia (cakupan semua bidang kehidupan), (3) kepemilikan (satu naungan perusahaan besar Jawa Pos Group), (4) kolaborasi (komunitas mahasiswa Kota Malang dan perusahaan iklan), dan (5) koordinasi (antar anggota organisasi).