Hubungan Pola Asuh Orang Tua dengan Kejadian Stunting pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Pujon Kabupaten Malang
Abstract
Kasus stunting pada balita terus meningkat, salah satu faktor penyebab stunting adalah pola asuh orang tua, dimana orang tua menjadi pengasuh dalam pertumbuhan dan perkembangan balita. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pola asuh orang tua dengan kejadian stunting pada balita di wilayah kerja Puskesmas Pujon Kabupaten Malang. Desain penelitian menggunakan cross sectional. Populasi penelitian sebanyak 60 ibu yang memiliki balita dengan jumlah sampel sebanyak 52 siswa. Sampel diambil dengan teknik simple random sampling. Variabel independen adalah pola asuh orang tua, variabel dependen adalah kejadian stunting. Instrumen yang digunakan berupa kuesioner pola asuh orang tua yang sudah diuji validitas dan reliabilitas dan lembar observasi kejadian stunting Analisis data menggunakan uji chi square test. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa setengahnya orang tua balita memiliki pola asuh yang permisif di Wilayah Kerja Puskesmas Pujon Kabupaten Malang (50,0%), sebagian besar balita mengalami tinggi badan yang pendek di Wilayah Kerja Puskesmas Pujon Kabupaten Malang(51,9%). Ada hubungan pola asuh orang tua dengan kejadian stunting pada balita di wilayah kerja Puskesmas Pujon Kabupaten Malang (p= 0,007). Penelitian selanjutnya dapat melakukan penelitian yang lebih kompleks tentang pola pemberian asupan makanan dengan kejadian stunting pada balita.
Collections
- Skripsi [422]