Domisili merupakan salah satu elemen yang paling esensial dalam kehidupan bermasyarakat dan berpolitik. Alamat tempat tinggal memiliki peranan penting dalam kehidupan masyarakat karena merupakan tanda identitas dimana seseorang tinggal. Selain itu, alamat tempat tinggal juga digunakan untuk mengetahui atau menunjukkan badan hukum mana yang berwenang untuk mengadili jika terjadi situasi yang memerlukan penyelesaian hukum. Penelitian ini dilakukan untuk mengkaji upaya yang dilakukan oleh pemerintah desa Donowarih di Kecamatan Karangploso Kabupaten Malang dalam meningkatkan kualitas pelayanan surat pindah tempat tinggal. Selain itu, tujuan utama penelitian ini adalah untuk memperoleh pemahaman mendalam mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan pemerintah desa dalam meningkatkan kualitas layanan surat pindah domisili di Desa Donowarih. Dalam penelitian ini, terdapat dua kategori data yang digunakan, yaitu data asli dan data yang sudah ada sebelumnya. Informasi dikumpulkan melalui pengamatan, interaksi dengan responden, dan pengumpulan dokumen. Metode analisis data adalah sebuah teknik yang digunakan untuk menganalisis data kualitatif dengan menggunakan suatu model interaktif yang dirancang oleh Miles dan Huberman. Model ini terdiri dari beberapa tahapan, yaitu memperkecil jumlah data, menampilkan data, dan menarik kesimpulan/verifikasi. Dalam analisis yang dilakukan oleh penulis, ditemukan bahwa upaya pemerintah desa untuk meningkatkan mutu layanan surat pindah domisili dinilai berdasarkan lima elemen yang dikenal sebagai RATER (kecepatan tanggapan, keyakinan, bukti nyata, empati, dan keandalan), dan berhasil menerapkan standar operasional prosedur (SOP) secara efektif.