Sebuah asosiasi memiliki tujuan, visi, dan tujuan, dan harus melaksanakan tujuan tersebut secara efektif untuk mencapai tujuannya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh gaya manajemen kunci dan keengganan pelaksanaan pendidik terhadap Madrasah Ibtidaiyah di Panggul Kabupaten Trenggalek, baik secara parsial maupun simultan. Teknik kuantitatif digunakan dalam penyelidikan semacam ini. Seluruh instruktur di Madrasah Ibtidaiyah Daerah Panggul Kabupaten Trenggalek menjadi populasi dalam penelitian ini, dan pendekatan immersion testing digunakan sebagai alat evaluasi. Sebuah survei digunakan sebagai alat evaluasi. Uji relaps lurus yang berbeda digunakan dalam analisis informasi, sedangkan uji t dan uji F digunakan dalam pengujian hipotesis. Koefisien penjaminan (R2) adalah 0,578 sedangkan koefisien kekambuhan untuk sejumlah hasil kekambuhan lurus positif untuk kedua komponen bebas. Dari referensi tersebut dapat disimpulkan bahwa gaya kepemimpinan kepala dan pengawasan sangat mempengaruhi penampilan tenaga pendidik di Madrasah Ibtidaiyah, Daerah Panggul, dan Rezim Trenggalek, baik dalam derajat tertentu maupun secara simultan. Manajemen dalam hal ini kepala Madrasah Ibtidaiyah Daerah Panggul Kabupaten Trenggalek dapat berkonsentrasi pada unsur-unsur yang dianggap dapat meningkatkan kinerja pegawai, seperti gaya berwibawa dan pendampingan