Hubungan Kontrol Sosial dengan Perilaku Bullying pada Anak Sekolah SDN 1 Landungsari Kecamatan Dau Kabupaten Malang
Abstract
Salah satu faktor yang berkontribusi terhadap perilaku bermasalah yang umum terjadi di kalangan siswa sekolah dasar adalah kurangnya kontrol sosial dengan siswa penting yang lebih muda, yang dapat mengakibatkan rendahnya perilaku. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada hubungan antara perilaku pantas dan perilaku menyusahkan pada siswa sekolah menengah pertama di SDN 1 Landungsari, Daerah Dau, Pemerintahan Malang. Analisis cross-sectional adalah cara evaluasi yang digunakan. Evaluasi terdiri dari 78 siswa, sehingga total 78 penilaian. Full sampling digunakan untuk mendapatkan sampel. Berbeda dengan kontrol sosial yang merupakan variabel reliabel, perilaku merupakan variabel independen. Penelitian validitas dan reliabilitas berfokus pada survei kontrol sosial dan perilaku intimidasi. Untuk analisis informasi digunakan uji Spearman. Respon siswa PAUD SDN 1 Landungsari Kecamatan Dau Kabupaten Malang sebagian besar memiliki kontrol sosial cukup (75,6%), dan sebagian besar responden melakukan perilaku agak menyiksa (59,0%). Hasil ini sejalan dengan apa yang ditunjukkan oleh hasil penelitian. Perilaku bullying anak dan kontrol sosial berkorelasi di SDN 1 Landungsari Kecamatan Dau Kabupaten Malang (p=0,000). Kontrol sosial sangat penting untuk mencegah penyalahgunaan karena hal ini terkait dengan tindakan bullying terhadap generasi muda.
Collections
- Skripsi [422]