Peristiwa kekerasan terhadap perempuan atau kasus kekerasan dalam rumah tangga, itu memiliki nilai berita, sehingga berbagai media pun sangat tertarik untuk meliputi kasus tersebut. Dalam pemberitaan media ada upaya yang dilakukan dalam membangun wacana. Orientasi wacana dibangun lalu disampaikan kepada masyarakat dengan sebuah ideologi tertentu. Tujuan Penelitian untuk mengetahui analisis wacana pemberitaan kasus pencabutan laporan KDRT Lesti Kejora terhadap suaminya Rizky Billar di cnnindonesia.com. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan analisis wacana model Sara Mills untuk melihat bagaimana teks bisa menampilkan perempuan dalam pemberitaannya dilihat dari posisi subjek objek dan posisi pembaca. Menggunakan teknik pengumpulan data dokumentasi dan studi kepustakaan. Kesimpulan dari penelitian melalui analisis wacana Sara Mills dapat dilihat bahwa dari berita yang dianalisis terdapat dua poin makna wacana yang dibangun oleh media penggambaran mengenai perempuan dalam wacana pemberitaannya bahwa perempuan dipandang sebagai kaum lemah dengan sikap menerima peristiwa KDRT yang dialaminya. Selain itu, pada wacana pemberitaan media CnnIndonesia.com terdapat upaya normalisasi terhadap kasus KDRT melalui wacana yang dikonstruksikan dengan menampilkan wacana pemberitaan mengenai citra positif dari pelaku KDRT yaitu Rizky Billar sebagai suami yang bertanggung jawab.