Globalisasi saat ini kemampuan seorang manusia sangat diperlukan sehingga bisa menghindar dari masalah pendidikan, hal ini tidak berlaku untuk perusahaan saja, namun masyarakat pun perlu disiapkan guna menghadapi tantangan era global yang semakin maju. Menyiapkan SDM yang berkualitas bukanlah hal yang mudah, namun hal ini menjadi rintangan bagi semua orang. Pembangunan potensi setiap manusia adalah upaya yang perlu dilakukan pemerintah guna menghasilkan masyarakat yang berkualitas. Pembangunan atau Pengembangan SDM sangat dibutuhkan karena merupakan satu cara untuk meningkatkan kualitas kerja yang handal. Berdasarkan gambaran masalah diatas penulis tertarik untuk mengkaji Strategi Pemerintah Desa Gunungsari yang berkaitan dengan JUDUL bertujuan untuk mencaritau cara atau langkah yang ditempu sebagaiberikut 1) Pemerintah Desa Gunung Sari Kecamatan Bumiaji Kota Batu. 2) Kualitas sumber daya manusia masyarakat Desa di Desa Gunungsari Kecamatan Bumiaji Kota Batu. 3) Strategi mengatasi masalah sumber daya manusia masyarakat desa di Desa Gunungsari Kecamatan Bumiaji. Kota Batu. Faktor pendukung terdiri dari partisipasi aktif masyarakat, dukungan pemerintah daerah yang baik, kerja sama antar lembaga masyarakat. Sedangkan faktor lain yang menjadi penghambat terdiri dari kurangnya kesadaran masyarakat desa Gunungsari, serta keterbatasan waktu. Suatu program dapat berjalan dengan baik dan efektif dipengaruhi oleh beberapa faktor pendukung dari luar. Faktor pendukung dapat mendorong terlaksananya suatu program maupun strategi menjadi lebih efektif. Berdasarkan observasi dan hasil wawancara, ditemukan beberapa faktor pendukung dalam implementasi strategi pemerintah desa untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia sebagai beriku. Seperti yang kita ketahui di desa ini masyarakatnya masih menyangkut kesadaran pribadi masyarakat, sehingga mereka menganggap kegiatan-kegiatan yang dibuat oleh pemerintah desa biasa-biasa saja tidak ada pengaruhnya bagi mereka. Beberapa kasus bahkan ada kelompok warga yang menolak kegiatan pembangunan atau kegiatan lain yang diadakan pemerintah desa, dengan anggapan kegatan tesebut merusak budaya paten yang ada di desa. Kejadian seperti ini tentunya yang bisa juga membuat Pemerintah tidak bergairah untuk menggerakkan 1) Stategi pemerintah desa Gunungsari dalam mengatasi masalah sumber daya manusia lewat pemberdayaan masyarakat dengan cara pelatihan, pendampingan dan bantuan pendanaan. Sedangkan pengembangan pembangunan sumber daya alam lewat konsep agrowisata dan agroindustri yang mampu menyerap banyak tenaga kerja. 2) Hambatan yang dihadapi oleh pemerintah desa Gunungsari dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia yakni anggaran yang terbatas kususnya bidang pemberdayaan masyarakat untuk pelatihan menciptakan skills.