Kemampuan UMKM untuk bertahan dalam dunia usaha sangat bergantung pada remunerasi yang mereka terima. Penelitian ini berfokus pada pendapatan UMKM di Kelurahan Junrejo Kota Batu pasca pandemi COVID-19. Penelitian ini menggunakan metodologi kualitatif. Tiga pemilik UKM aktif di Kota Junrejo, Kota Batu, dijadikan sebagai sumber penelitian, dan informasi dari interaksi mereka dikumpulkan menggunakan lembar wawancara. Ujian subjektif sederhana digunakan untuk eksplorasi informasi. Riset menunjukkan, pascapandemi Covid-19, pendapatan UMKM kerajinan tangan di Desa Junrejo Kota Batu meningkat sebesar 62,73 persen. Basis klien yang berkembang, permintaan produk yang meningkat, pasokan barang yang memadai, dan pelanggan dengan daya beli yang lebih besar merupakan faktor-faktor yang meningkatkan pendapatan. Gaji mempunyai dampak yang signifikan terhadap kepuasan kerja; jika UMKM dibayar lebih, operasional bisnis akan lebih efisien.