• Login
    View Item 
    •   Beranda Rinjani
    • Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
    • Ilmu Administrasi Negara
    • Mahasiswa
    • Skripsi
    • View Item
    •   Beranda Rinjani
    • Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
    • Ilmu Administrasi Negara
    • Mahasiswa
    • Skripsi
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Implementasi Penggunaan Alokasi Dana Desa (ADD) Dalam Meningkatkan Pembangunan Desa

    Thumbnail
    View/Open
    Artikel (118.6Kb)
    Cek Similarity (666.5Kb)
    Date
    2020-11-29
    Author
    Mali, EMS
    Adiwidjaja, I
    Ra’is, D.U.
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Adapun Tujuan Penelitian ini 1) Mengetahui Implementasi ADD di Sumbergondo, 2) Mengetahui permasalahan ADD di Desa Sumbergondo. Saya menggunakan jenis penelitian deskriptif kualitatif. Adapun pelaksanaannya di Desa Sumbergondo Kec.Bumiaji Kota Batu. Hasil menunjukan 1) Implementasi ADD desa Sumbergondo meliputi perencanaaan, , pelaporan, dan pertanggungjawaban. Sudah berdasarkan peraturan-peraturan terkait dan sudah disesuaikan dengan peraturan yang ada.. Rencana anggaran Alokasi dana desa Sumbergondo digunakan sebagaian besar untuk pembangunan dan lain-lain untuk pemberdayaan desa tersebut. pelaksanaan dan realisasi Alokasi dana desa di desa Sumbergondo selalu melibatkan warga. Hal tersebut terbukti dengan selalu melibatkan masyarakat dari mulai perencanaan hingga pelaksanaan. Selain itu pencairan Alokasi dana desa dilakukan dalam beberapa tahap sehingga pemerintah desa Sumbergondo terus melakukan kegiatan pembangunan. pelaksanaan realisasi Alokasi dana desa, juga diiringi dengan penatauasahaan yang dilakukan oleh bendahara Desa. Kemudian pembuatan laporan Alokasi dana desa digunakan sebagi syarat untuk melakukan pencairan anggaran ADD berikutnya. Lembanga Pemerintahan Desa harus mempertanggungjawabkan hasil dari pengelolaan ADD tidak hanya ke Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota tetapi juga kepada masyarakat. Hal tersebut tampak pada penyampaian penggunaan ADD di setiap pertemuan rutin. Kepala Desa dan Staf Sumbergondo sudah terbuka kepada masyarakat, 2) Ada beberapa hambatan dan faktor pendorong, faktor pendorong selalu melibatkan warga dalam setiap kegiatan Alokasi dana desa dan transparansi ADD. Sedangkan faktor hambatannya yaitu kesulitan dalam penyusunan RAB, dan SDM yang belum Memadai.
    URI
    https://rinjani.unitri.ac.id/handle/071061/347
    Collections
    • Skripsi [641]

    Rinjani Unitri support OAI 2.0 URL  https://rinjani.unitri.ac.id/oai/request
    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    All of DSpaceCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    Login

    Rinjani Unitri support OAI 2.0 URL  https://rinjani.unitri.ac.id/oai/request
    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV