dc.description.abstract | Penggunaan alkohol pada remaja dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti lingkungan, dinamika keluarga, dan orang tua yang rutin mengkonsumsi alkohol. Dapat dikatakan bahwa remaja peminum alkohol cenderung memiliki banyak teman. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana hubungan lingkungan sosial dengan kebiasaan konsumsi alkohol remaja di Kota Manuwolu, Lokal Mamboro, Focal Sumba. Analisis cross-sectional digunakan dalam konfigurasi pemeriksaan. Dengan jumlah 40 orang, maka populasi eksplorasi berjumlah 44 orang. Pengujian dilakukan dengan menggunakan pendekatan inspeksi sewenang-wenang yang mendasar. Kebiasaan konsumsi minuman beralkohol sebagai variabel terikat, sedangkan lingkungan sosial sebagai variabel bebas. Survei iklim sosial dan pola penggunaan alkohol merupakan alat yang digunakan. Tes pasti Fisher digunakan untuk pemeriksaan informasi. Temuan penyelidikan menunjukkan bahwa sebagian besar responden (52,5%) percaya bahwa terdapat iklim sosial yang buruk di kalangan remaja di Kota Manuwolu, Wilayah Mamboro, Sumba Fokus, dan sebagian besar responden percaya bahwa generasi muda di Kota Manuwolu, Mamboro Lokal, Sumba Fokus lebih cenderung meminum minuman beralkohol (62,5%). Selain itu, terdapat korelasi (p-value = 0,024) antara lingkungan sosial dengan kecenderungan remaja mengkonsumsi minuman beralkohol di Kota Manuwolu, Kawasan Mamboro, Kabupaten Sumba. Penelitian di masa depan mungkin memberikan lebih banyak informasi tentang hubungan antara status keuangan dan panutan positif serta kecenderungan generasi muda untuk menikmati alkohol. | en_US |