Show simple item record

dc.contributor.authorPabala, AS
dc.contributor.authorMetrikayanto, WD
dc.contributor.authorMaemunah, N
dc.date.accessioned2024-01-16T03:46:41Z
dc.date.available2024-01-16T03:46:41Z
dc.date.issued2024-01-29
dc.identifier.urihttps://rinjani.unitri.ac.id/handle/071061/3542
dc.description.abstractFaktor yang mempengaruhi perkembangan motorik pada anak adalah stimulus. Kekurangan rangsangan dapat mengakibatkan gangguan dalam perkembangan motorik halus pada anak prasekolah. Salah satu metode yang bisa digunakan untuk meningkatkan kemajuan motorik halus pada anak adalah melalui aktivitas permainan puzzle. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi dampak dari permainan puzzle terhadap perkembangan motorik halus anak usia prasekolah di RA/TK Baiturochman Dau Sumber Sekar Kabupaten Malang. Penelitian ini menggunakan desain Pra-Eksperimen dengan One Group Pretest-Posttest Design. Populasi yang menjadi fokus penelitian ini adalah keseluruhan sampel yang terdiri dari anak usia dini di RA/TK Baiturochman Dau Sumber Sekar Malang sebanyak 34 anak pada tahun ajaran 2022, Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan metode simple random sampling, dengan jumlah sampel sebanyak 30 individu. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar observasi. Untuk menguji hipotesis, digunakan metode pengujian hipotesis marginal homogeneity. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa kemajuan dalam perkembangan motorik halus anak usia prasekolah sebelum dilakukan permainan puzzle sebagian besar responden dikategorikan Belum Berkembang (BB) yaitu sebanyak 21 orang (70,0%), namun setelah dilakukan permainan puzzle setengahnya responden dikategorikan Mulai Berkembang (MB) yaitu sebanyak 15 orang (50,0%), Hasil pengujian hipotesis menunjukkan bahwa nilai signifikansi adalah 0,000 (p-value ≤ 0,05), yang mengindikasikan bahwa data memiliki signifikansi statistik, sehingga hipotesis alternatif (H1) diterima. Hal ini mengartikan bahwa permainan puzzle memiliki pengaruh yang signifikan terhadap perkembangan motorik halus pada anak usia prasekolah di RA/TK Baiturochman Dau Sumber Sekar Kabupaten Malang. Peneliti selanjutnya disarankan meneliti tentang permainan selain puzzle yang dapat meningkatkan perkembangan motorik halus seperti permainan terapi origami,terapi Finger painthing,terapi bermain plastisin,terapi meronce.en_US
dc.description.sponsorshipYayasan Bina Patria Nusantaraen_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherFakultas Ilmu Kesehatan Universitas Tribhuwana Tunggadewien_US
dc.subjectAnak Usia Prasekolah; Perkembangan Motorik Halus; Permainan Puzzle.en_US
dc.titlePengaruh Pemberian Permainan Puzzle terhadap Perkembangan Motorik Halus Anak Usia Pra Sekolah di RA/TK Baiturochman Dau Sumber Sekar Kabupaten Malangen_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nidnNIDN0731128804
dc.identifier.nidnNIDN0713077604
dc.identifier.nimNIM2018610011
dc.identifier.kodeprodiKODEPRODI14201#KEPERAWATAN


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

  • Skripsi [422]
    Skripsi Mahasiswa Prgram Studi Keperawatan

Show simple item record