dc.description.abstract | Pelayanan publik dari sudut pandang manajemen yang baik”. Pelayanan yang dilakukan oleh birokrat diartikan sebagai kewajiban dan bukan kebebasan karena dilimpahkan oleh otoritas publik untuk melayani daerah setempat. Maksud dari kajian ini adalah untuk mengkarakterisasi administrasi publik dari sudut pandang administrasi yang layak. Menggunakan metode deskriptif kualitatif. Data yang digunakan yakni primer dan sekunder. Untuk pengumpulan data digunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik purposive sampling digunakan untuk menentukan informan. Analisisa data meliputi reduksi data, penyajian, dan inferensi. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa pelayanan umum disusun sesuai dengan tanggung jawab tata kelola pemerintahan yang baik pada birokrasi terkait penganggaran pelayanan publik, yang berdampak pada kualitas pelayanan publik, ada hambatan dalam diskriminasi layanan, ada kurangnya kepercayaan. waktu dan biaya, serta kepuasan masyarakat terhadap pelayanan publik masih rendah. sendiri, faktor pendorong dan faktor penghambatnya. Sementara itu, faktor pendukungnya yaitu pelayanan publik dalam perspektif tata kelola yang baik, tugas penyelenggaraan pelayanan publik di Desa Dalisodo, Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang, ditetapkan peraturan yang dipatuhi pegawai serta melakukan pekerjaan pemeliharaan sesuai dengan ketentuan. peraturan yang diberikan. berkunjung dan kerjasama yang baik demi suksesnya pelayanan serta manajer teladan yang mendorong pegawai untuk disiplin. Di Desa Dalisodo Kecamatan Wagir, faktor penghambat proses pelayanan publik adalah kualitas pelayanan publik, hambatan diskriminasi dalam pelayanan, ketidakpastian waktu dan biaya, dan kurangnya rasa puas masyarakat terhadap pelayanan umum dan kurangnya pelayanan. Sosialisasi antara warga desa Dalisodo dengan pekerja agar tidak terjadi ketidakpastian sementara dalam proses pelayanan. | en_US |