Penelitian ini dilatarbelakangi oleh temuan bahwa perencanaan pembangunan Desa Desa Dalisodo masih belum terlaksana secara efektif karena kurangnya pengetahuan SDM. Rencana perbaikan Desa ini berupaya mengidentifikasi peluang di dekat jalan masuk ke area pengembangan jalan, serta cascade Cabang Glotak, yang mendukung kemajuan perencanaan. Hal ini akan memastikan bahwa sumber daya digunakan secara efektif sambil berkonsentrasi pada hambatan dan mengupayakan produktivitas dan kecukupan. Mengetahui Rencana Kerja Pemerintah Desa di Desa Dalisodo, Kawasan Wagir, Kabupaten Malang, menjadi tujuan dari investigasi ini. Teknik pemeriksaan subyektif digunakan dalam penelitian ini. Dengan melibatkan pemerintah Desa Dalisodo dan bekerja sama dengan lingkungan sekitar, pencipta memperoleh kendali atas area ujian di Desa Dalisodo. Berdasarkan temuan rapat dan persepsi, terdapat 191 siswa yang belum masuk kelas, 624 siswa yang belum tamat SD, 2.865 siswa SD, 455 siswa SMP, 138 siswa SMP, dan 45 siswa Perguruan Tinggi. yayasan. Latihan Kemajuan kini menelan biaya Rp. 201.691.400. Besaran untuk posisi kontak jalan pedesaan adalah Rp. 348.640.400. Total Limbah Decker Plate sebesar Rp 453.642.300.