Hubungan Pengetahuan dengan Kecemasan dalam Menghadapi Premenstrual Syndrome pada Remaja Putri di SMPN 1 Kecamatan Tajinan Kabupaten Malang
Abstract
Wanita sering kali mengalami Premenstrual syndrome, dan ketika pertama kali muncul, mereka sering mengalami kecemasan. Karena kecemasan dapat berdampak negatif pada remaja putri, artikel ini membahas implikasi kesehatan dari Premenstrual syndrome. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui tingkat kesadaran dan kekhawatiran remaja putri di SMPN 1 Kecamatan Tajinan Kabupaten Malang terhadap Premenstrual syndrome. Metodologi penelitian cross-sectional digunakan dalam desain. Populasi penelitian berjumlah 162 remaja putri, sedangkan sampel secara keseluruhan berjumlah 115 remaja putri. Metode sampling insidental digunakan untuk mendapatkan sampel. Kecemasan terhadap Premenstrual syndrome merupakan variabel terikat, sedangkan pengetahuan mengenai Premenstrual syndrome merupakan variabel bebas. Kuesioner pengetahuan dan kecemasan mengenai Premenstrual syndrome merupakan alat yang digunakan. Uji eksak Fisher digunakan dalam analisis data. Berdasarkan temuan penelitian, sebagian besar remaja putri di SMPN 1 Kecamatan Tajinan Kabupaten Malang (52,5%) memiliki pengetahuan yang baik tentang Premenstrual syndrome. Kecemasan ringan dialami sebagian besar remaja putri (53,9%) di SMPN 1 Kecamatan Tajinan Kabupaten Malang. Pada remaja putri di SMPN 1 Kecamatan Tajinan Kabupaten Malang terdapat hubungan antara pengetahuan dengan kecemasan terhadap Premenstrual syndrome dengan nilai (p=0,000) dan nilai OR sebesar 27,5. Informasi dan pertimbangan untuk penelitian selanjutnya mengenai pengetahuan dan kecemasan Premenstrual syndrome dapat diperoleh dari sini.
Collections
- Skripsi [422]