Hubungan Status Gizi dengan Kejadian Hiperkolesterolemia pada Lansia di Posyandu Srikandi Sumbersari Kota Malang
Abstract
Salah satu permasalahan kesehatan yang akan timbul akibat tingginya status gizi lansia adalah hiperkolesterolemia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada hubungan antara prevalensi hiperkolesterolemia dan penduduk lanjut usia di Posyandu Sumbersari Kota Malang. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah cross-sectional. 36 warga lanjut usia dipilih sebagai sampel dari empat puluh peserta penelitian. Sampel dikumpulkan dengan menggunakan teknik simple random sampling. Kejadian hiperkolesterolemia merupakan variabel terikat, sedangkan status gizi merupakan variabel bebas. Alat yang digunakan adalah timbangan, alat mikro, dan lembar observasi status gizi. Uji eksak Fisher digunakan untuk analisis data. Berdasarkan hasil penelitian, 50,0% lansia di Posyandu Srikandi Sumbersari Kota Malang mengalami masalah gizi sehingga masuk dalam kategori obesitas berat. Di Posyandu Srikandi Sumbersari Kota Malang, hiperkolesterolemia terjadi pada 83,3% penduduk lanjut usia. Terdapat hubungan (p=0,003) antara kejadian hiperkolesterolemia dengan status gizi (OR=8) pada warga Posyandu Srikandi Sumbersari Kota Malang. Diharapkan dapat dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai dampak dukungan keluarga terhadap status gizi dan hiperkolesterolemia.
Collections
- Skripsi [422]