Pengaruh Tingkat Pendidikan, Pemahaman Akuntansi dan Pelatihan Penyusunan Laporan Keuangan terhadap Pelaporan Keuangan Berbasis SAK EMKM pada UKM Bidang Kuliner di Kota Malang
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk menunjukkan nilai pendidikan, pengetahuan akuntansi, dan pengalaman pembuatan laporan keuangan terhadap praktik pelaporan keuangan UMKM kuliner Kota Malang sesuai Standar Akuntansi Keuangan Entitas Mikro, Kecil, dan Menengah (SAK). EMKM). Nilai t yang signifikan secara statistik menunjukkan bahwa variabel pemahaman akuntansi berpengaruh signifikan terhadap pelaporan keuangan sesuai SAK EMKM. Selain itu, hasil pengujian awal menunjukkan bahwa pelatihan juga meningkatkan penerapan pelaporan keuangan SAK EMKM. Hasil pengujian menunjukkan adanya pengaruh yang sangat nyata, terlihat dari nilai variabel tingkat pendidikan (0,001 < 0,05) lebih kecil dari nilai t tabel (4,081 > 1,985). Dilihat dari nilai t hitung yang berada di atas nilai ttabel (5,940 > 1,985) dan nilai signifikansi 0,05 (0,001 < 0,05), maka SAK EMKM cukup menjanjikan dalam pelaporan keuangan. Tingkat pendidikan, kemampuan akuntansi, dan pelaporan keuangan menyumbang 86,4% terhadap pelaporan keuangan UMKM sektor kuliner Malang menurut SAK EMKM. Menurut SAK EMKM, uji simultan (F) menunjukkan bahwa keahlian akuntansi, pendidikan, dan pelatihan semuanya memiliki dampak yang baik terhadap pelaporan keuangan. F Hitung (87,985) dan f tabel (2,70) terdapat perbedaan signifikan (0,001) pada taraf signifikansi alpha (a) 0,05 yang menunjukkan hal tersebut.
Collections
- Skripsi [633]