Kualitas tidur siswa dipengaruhi secara negatif oleh cepatnya stres yang timbul saat menyelesaikan tugas akhir. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat stres dengan kualitas tidur pada mahasiswa keracunan yang sedang menyelesaikan semester terakhir di Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang. Dalam hal desain penelitian, metode yang digunakan adalah cross-sectional dan korelasional. Penelitian dilaksanakan pada bulan Oktober tahun 2023. Sebanyak 112 mahasiswa keperawatan semester akhir Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang yang sedang menyelesaikan skripsi dijadikan populasi penelitian. Seleksi acak sederhana digunakan untuk mengidentifikasi 87 peserta penelitian. Indeks Kualitas Tidur Pittsburgh (PSQI) dan Skala Stres yang Dirasakan (PSS-10) adalah dua instrumen yang digunakan dalam prosedur pengumpulan data. Mereka digunakan dalam evaluasi stres dan kualitas tidur. Uji Chi Square digunakan dalam analisis data bivariat dan univariat. Temuan penelitian mengungkapkan bahwa 56 responden (64,4%) melaporkan tingkat stres sedang, meskipun hampir seluruh 79 responden (90,8%) melaporkan kualitas tidur yang buruk. Hasil uji Chi Square pada mahasiswa semester akhir Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang menunjukkan adanya hubungan antara tingkat stres dengan kualitas tidur, dengan nilai p-value (0,000) < (0,05). Diharapkan bahwa masalah pribadi dan situasi keuangan keluarga akan diselidiki dalam penelitian selanjutnya sebagai pemicu stres yang potensial.