Asuhan Keperawatan Nyeri Kronis pada Pasien Lansia Gout Arthritis dengan Pemberian Jus Sirsak di Raal Griya Asih Lawang
Abstract
Meningkatnya insiden artritis gout pada orang tua dan kelompok rentan lainnya merupakan masalah yang terus-menerus terjadi di seluruh dunia; hal ini sebagian besar disebabkan oleh kepatuhan pengobatan yang buruk dan pilihan gaya hidup yang tidak sehat, yang mengakibatkan peningkatan kasus setiap tahunnya. Tujuan dari studi kasus ini adalah untuk menguraikan program manajemen nyeri jangka panjang yang ditawarkan RAAL Griya Asih Lawang kepada pasien dengan artritis gout. Program ini mencakup pemberian jus sirsak. Jumlah pelanggan yang dimanfaatkan adalah tiga penderita artritis gout yang terdaftar di RAAL Griya Asih Lawang. Sebagai tanggapan terhadap masalah perlindungan nyeri kronis, intervensi perlindungan meliputi pengobatan nyeri (200 cc jus sirsak yang diminum pada pagi dan sore hari selama tiga hari). Sebelum mendapatkan perawatan keperawatan, ketiga pasien tersebut mengalami ketidaknyamanan, kemerahan pada lutut, pembengkakan, kelemahan anggota tubuh, dan peningkatan kadar asam urat. Namun, kadar asam urat menurun dan ketidaknyamanan tersebut hilang setelah tiga hari pengobatan. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa manajemen nyeri (misalnya, mengonsumsi jus sirsak) dapat mengubah situasi keperawatan bagi pasien yang menderita nyeri kronis akibat arthritis gout. Penelitian selanjutnya seharusnya dapat menggabungkan perawatan seperti jus sirsak dan kompres jahe hangat untuk meredakan nyeri, guna memperoleh hasil yang signifikan.
Collections
- Skripsi [114]