Karakter individu dan lingkungan kerja memiliki peran penting dalam membentuk kedisiplinan pegawai. Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh karakter individu dan lingkungan kerja terhadap kedisiplinan pegawai, baik secara parsial maupun simultan. Menggunakan pendekatan kuantitatif dengan total sampling, penelitian ini melibatkan seluruh populasi, yakni 30 pegawai, sebagai sampel. Pengumpulan data dilakukan menggunakan kuesioner, lalu dianalisis menggunakan regresi linier berganda dengan bantuan SPSS versi 25. Hasil penelitian menunjukkan bahwa karakter individu memiliki pengaruh signifikan terhadap kedisiplinan kerja dengan nilai t-hitung 3,608, sementara lingkungan kerja juga berpengaruh signifikan dengan t-hitung 3,712. Secara simultan, kedua variabel tersebut berkontribusi signifikan terhadap kedisiplinan kerja dengan nilai F-hitung 24,704 dan kontribusi sebesar 64,7%. Kesimpulannya, karakter individu yang positif dan lingkungan kerja yang mendukung dapat meningkatkan kedisiplinan pegawai secara efektif.