Asuhan Keperawatan pada Pasien Pneumonia dengan Masalah Keperawatan Bersihan Jalan Napas Tidak Efektif di Ruang ICU Melati RSUD Bangil
Abstract
Salah satu penyebab umum pneumonia, penyakit radang akut pada parenkim paru-paru, adalah infeksi saluran pernapasan bawah akut. Membuka saluran napas saat menderita pneumonia bukanlah hal yang mudah. Bakteri, jamur, atau virus di alveoli menciptakan infeksi saluran pernapasan akut, yang menjadi penyebabnya. Pada penelitian ini, dijelaskan asuhan keperawatan yang diberikan kepada pasien pneumonia di unit perawatan intensif (ICU) RSUD Bangil Pasuruan yang mengalami masalah keperawatan akibat pembersihan jalan napas yang tidak teratur. Dalam proyek penelitian studi kasus deskriptif ini, masalah asuhan keperawatan untuk pasien pneumonia diselidiki melalui penggunaan observasi dan wawancara sebagai metodologi pengumpulan data. Temuan penelitian menunjukkan bahwa: (1) tiga pasien perempuan dengan pneumonia yang berusia lebih dari lima puluh tahun, dengan riwayat hipertensi yang tidak terkontrol, dan dispnea sebagai keluhan utama mereka saat masuk; hasil pemeriksaan pernapasan menguatkan temuan ini, mengungkapkan volume residu rata-rata yang abnormal; dan (2) Bersihan Jalan Napas Tidak Efektif (3) dikenali sebagai masalah keperawatan yang identik dengan pemeriksaan data evaluasi (2). Terutama pada kontrol jalan napas dalam praktik keperawatan. (4) prosedur ini meliputi pelaksanaan tindakan manajemen jalan napas. (5) Ditemukan bahwa pembersihan jalan napas yang tidak memadai merupakan penyebab pneumonia pada tiga pasien setelah tiga hari perawatan. Jika beruntung, perawat akan dapat mengatasi masalah buruknya pembersihan jalan napas pada pasien pneumonia sesegera mungkin dengan memperluas pengetahuan mereka tentang perawatan keperawatan.
Collections
- Skripsi [114]