Asuhan Keperawatan Pasien ARDS (Acute Respiratory Distress Syndrome) dengan Masalah Keperawatan Gangguan Pertukaran Gas di Ruang IGD RSUD Bangil Pasuruan
Abstract
Di antara masalah kesehatan pernapasan yang mungkin dialami pasien dengan sindrom gangguan pernapasan akut (ARDS) adalah kelainan pertukaran gas. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi asuhan keperawatan pada pasien dengan masalah keperawatan terkait gangguan pertukaran gas yang menderita sindrom gangguan pernapasan akut (ARDS) di Instalasi Gawat Darurat Rumah Sakit Bangil Pasuruan. Teknik pengumpulan data untuk studi kasus deskriptif ini adalah wawancara dan observasi. Masalah keperawatan keperawatan untuk individu dengan sindrom gangguan pernapasan akut diteliti dalam penelitian ini. Kesimpulan penelitian adalah: Untuk ketiga pasien satu perempuan, satu laki-laki dispnea merupakan keluhan utama saat masuk. Masing-masing berusia lebih dari tiga puluh tahun dan memiliki riwayat hipertensi yang tidak terkontrol. Hasil analisis gas darah memvalidasi kesimpulan penelitian, yang menunjukkan bahwa ketiga orang tersebut memiliki nilai abnormal. Masalah keperawatan yang sama diidentifikasi melalui analisis data evaluasi, khususnya kelainan pertukaran gas yang terkait dengan ketidakseimbangan ventilasi perfusi. Teknik keperawatan meliputi manajemen asam-basa dan pemantauan pernapasan. Pemantauan pernapasan dan kontrol keseimbangan asam-basa merupakan implementasi yang disarankan. Jumlah masalah pertukaran gas yang terkait dengan ketidakseimbangan ventilasi-perfusi sedikit menurun setelah tiga hari perawatan keperawatan untuk tiga pasien yang didiagnosis dengan sindrom gangguan pernapasan akut (ARDS). Untuk mengatasi masalah pertukaran gas pada pasien dengan Sindrom Gangguan Pernapasan Akut (ARDS), perawat harus meningkatkan pengetahuan dan kemampuan keperawatan mereka.
Collections
- Skripsi [114]