• Login
    View Item 
    •   Beranda Rinjani
    • Fakultas Ilmu Kesehatan
    • Keperawatan
    • Mahasiswa
    • Skripsi
    • View Item
    •   Beranda Rinjani
    • Fakultas Ilmu Kesehatan
    • Keperawatan
    • Mahasiswa
    • Skripsi
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Hubungan Sleep Hygiene Dengan Kejadian Insomnia Pada Pasien Gangguan Jiwa di RSBL Kabupaten Pasuruan

    Thumbnail
    View/Open
    ARTIKEL (225.9Kb)
    CEK SIMILARITY (273.7Kb)
    Date
    2025-05-28
    Author
    Dualu, RH
    Hastutiningtyas, WR
    Trishinta, SM
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara prevalensi insomnia pada pasien gangguan jiwa di RSBL Kabupaten Pasuruan dengan higiene tidur. Karena adanya gangguan pada proses otak, pasien gangguan jiwa sering mengalami masalah tidur termasuk insomnia. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana higiene tidur yang buruk berkontribusi terhadap insomnia pada individu tersebut. Untuk mendapatkan gambaran umum tentang hubungan kedua variabel tersebut, digunakan metode studi cross-sectional. Pasien dengan gangguan mental sedang di RSBL Kabupaten Pasuruan menjadi populasi penelitian, dan ukuran sampel sebanyak 55 orang dipilih menggunakan prosedur pengambilan sampel acak dasar. Ketidakmampuan tidur dan higiene tidur pasien dinilai oleh peneliti menggunakan lembar observasi. Penelitian ini meneliti insomnia sebagai variabel dependen dan higiene tidur sebagai variabel independen. Peneliti berusaha menentukan apakah frekuensi insomnia yang dialami individu berkorelasi dengan kualitas tidur yang mereka praktikkan. Berdasarkan hasil penelitian, mayoritas pasien gangguan jiwa di RSBL Kabupaten Pasuruan memiliki tingkat insomnia sedang dan higiene tidur yang buruk. Data penelitian menunjukkan adanya korelasi yang kuat antara insomnia pada penderita gangguan jiwa dengan higiene tidur. Hal ini berarti bahwa peningkatan praktik tidur dapat membantu menurunkan prevalensi insomnia pada individu tersebut.. Disarankan agar dilakukan penelitian lebih lanjut untuk memeriksa variabel lain yang dapat memengaruhi insomnia, seperti penggunaan obat-obatan yang sering digunakan pasien. Di masa mendatang, hasil ini diharapkan dapat membantu pengembangan terapi yang lebih ampuh untuk meningkatkan kualitas tidur bagi orang yang menderita penyakit mental.
    URI
    https://rinjani.unitri.ac.id/handle/071061/4304
    Collections
    • Skripsi [460]

    Rinjani Unitri support OAI 2.0 URL  https://rinjani.unitri.ac.id/oai/request
    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    All of DSpaceCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    Login

    Rinjani Unitri support OAI 2.0 URL  https://rinjani.unitri.ac.id/oai/request
    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV