Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji keterbukaan dan akuntabilitas keterlibatan masyarakat dalam Pengelolaan Dana Desa di Desa Ampeldento. Penelitian ini bersifat kualitatif dan deskriptif. Satu orang, yaitu Kepala Urusan Keuangan (Kaur), bertindak sebagai informan. Instrumen yang digunakan adalah pedoman wawancara. Analisis deskriptif kualitatif digunakan dalam analisis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan menggunakan berbagai platform komunikasi, termasuk forum RT/RW, papan reklame, media sosial, situs web, dan aplikasi layanan, Pemerintah Desa Ampeldento telah berhasil meningkatkan keterbukaan dalam pengelolaan pendapatan desa. Masyarakat kini dapat lebih mudah memperoleh informasi tentang penggunaan keuangan desa, dan ada ruang untuk berpartisipasi aktif dalam pengambilan keputusan karena adanya keterbukaan yang telah diterapkan. Minimnya pengaduan tentang buruknya pengelolaan atau salah urus keuangan menunjukkan bahwa masyarakat secara umum memiliki tingkat kepercayaan yang tinggi terhadap pengelolaan keuangan desa. Dengan berpartisipasi aktif dalam forum dan menggunakan teknologi yang tersedia, masyarakat dapat memberikan masukan yang berharga yang meningkatkan akuntabilitas pemerintah desa. Dengan mempertimbangkan semua hal, keterbukaan ini telah meningkatkan hubungan masyarakat dengan pemerintah desa dan mendorong keterlibatan warga dalam pembangunan desa. Dengan mempertimbangkan berbagai keadaan masyarakat, terutama mereka yang tidak memiliki koneksi internet atau literasi digital, Pemerintah Desa Ampeldento dapat terus meningkatkan aksesibilitas informasi. Selain itu, lebih banyak individu dapat terlibat aktif dalam proses transparansi dan pengambilan keputusan dengan menerima konseling tambahan tentang penggunaan teknologi informasi untuk pengelolaan anggaran desa.