Profitabilitas, likuiditas, dan solvabilitas menjadi fokus utama analisis kinerja keuangan perusahaan rokok yang tercatat di Bursa Efek Indonesia tahun 2020-2023 dalam penelitian kuantitatif ini. Data utama yang digunakan dalam penelitian kuantitatif ini bersumber dari laporan keuangan tahunan yang mencakup tahun 2020-2023. Berdasarkan hasil analisis rasio keuangan, perusahaan rokok yang menjadi subjek penelitian sering kali mengalami kesulitan dalam mempertahankan tingkat likuiditas, solvabilitas, dan profitabilitas yang ideal. Sebagian besar perusahaan tersebut memiliki rasio di bawah norma industri, meskipun beberapa telah meningkatkan kinerja dan menunjukkan manajemen utang yang efektif. Berdasarkan temuan analisis, manajemen perusahaan harus berkonsentrasi pada peningkatan manajemen aset lancar untuk meningkatkan likuiditas, mengurangi ketergantungan pada utang dengan meningkatkan ekuitas, dan meningkatkan efektivitas operasional untuk memangkas biaya dan meningkatkan margin laba.