Siklus keuangan sebagai suatu kondisi dimana kegiatan di sektor keuangan mengalami fase peningkatan dan penurunan penerimaan atau pengeluaran kas pada UMKM, sehingga berdampak terhadap perekonomian daerah. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui dampak siklus keuangan terhadap perekonomian daerah (studi kasus pada UMKM di Kota Malang). Penelitian yang dilakukan merupakan penelitian dengan menggunakan metode kuantitatif. Penentuan sampel penelitian ini menggunakan metode sampling jenuh sehingga seluruh populasi dijadikan sampel penelitian sebanyak 30 responden. Teknik pengumpulan data yang digunakan oleh peneliti adalah kuesioner. Metode analisa data yang digunakan yaitu regresi linier sederhana dengan menggunakan program SPSS. Hasil penelitian membuktikan bahwa siklus keuangan berdampak positif terhadap perekonomian daerah di Kota Malang dengan nilai thitung (8,216) atau sebesar 57,0%. UMKM perlu mengelola keuangan sebaik mungkin sehingga mampu mendukung peningkatan pendapatan usaha.