dc.description.abstract | Penelitian ini berupaya mengkaji kinerja keuangan perusahaan yang bergerak di subsektor manufaktur, khususnya industri semen, dengan menggunakan teknik rasio keuangan sebagai alat ukur. Metodologi deskriptif kuantitatif yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan data sekunder dari laporan keuangan tahunan masing-masing perusahaan selama tahun 2002–2023. Sampel penelitian ini adalah dua puluh satu perusahaan produksi semen yang memenuhi persyaratan peneliti. Parameter keuangan yang digunakan dalam proses analisis data adalah rasio likuiditas yang mengukur kemampuan perusahaan dalam memenuhi komitmen jangka pendek, rasio solvabilitas yang mengukur struktur pembiayaan perusahaan, dan rasio profitabilitas yang mengukur kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba. Hasil penelitian menunjukkan bahwa selama periode pengamatan, kinerja keuangan perusahaan semen bervariasi, yang menunjukkan dinamika dan kesulitan yang dihadapi industri ini dalam menghadapi persaingan yang ketat dan kebutuhan modal yang tinggi. Dari ketiga jenis rasio yang digunakan, rasio profitabilitas, khususnya Return on Assets dan Net Profit Margin, memberikan kontribusi paling besar terhadap representasi kinerja keuangan perusahaan secara keseluruhan. Oleh karena itu, rasio profitabilitas dianggap sebagai metrik utama untuk menilai seberapa baik suatu perusahaan mengelola sumber dayanya. Bisnis di sektor ini dituntut untuk meningkatkan efektivitas operasional, memperkuat manajemen keuangan, dan menyesuaikan diri dengan dinamika pasar dan kemajuan teknologi yang terus berubah agar dapat bersaing dan berkelanjutan. | en_US |