Minuman beralkohol mengandung zat adiktif, sehingga apabila dikonsumsi secara berlebihan memberikan dampak yang sangat buruk bagi kesehatan dan juga dapat mengakibatkan kecelakaan lalu lintas. Tujuan penelitian mengetahui hubungan kebiasaan minum alkohol pada remaja dengan frekuensi kejadian kecelakaan lalu lintas Dijalan Raya Tambolaka Desa Rada Mata Kabupaten Sumba Barat Daya. Desain penelitian analitik deskriptif. Populasi anak remaja yang mengkomsumsi minuman beralkohol Di Desa Rada Mata Kabupaten Sumba Barat Daya sejumlah 50 orang dengan menggunkan proposive sampling sehingga didapatkan sampel penelitian sebanyak 44 orang. Teknik pengumpulan data menggunakan kuisioner. Metode analisa data yang digunakan yaitu Chi Square (P value < 0,05). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada hubungan kebiasaan minum alkohol pada remaja dengan frekuensi kejadian kecelakaan lalu lintas Dijalan Raya Tambolaka Kabupaten Sumba Barat Daya didpatkan p value 0,03. Peneliti selanjutnya diharapkan menggali faktor-faktor lain yang berkiatan erat dengan penyebab kejadian kecelakaan lalu lintas.