Optimalisasi Pertumbuhan Serta Kandungan Fitokimia Dua Varietas Ercis (Pisum Sativum L.) pada Aplikasi Pupuk Organik dan NPK
Abstract
Kacang ercis (Pisum sativum L.) merupakan salah satu jenis sayuran yang memiliki kandungan gizi dan protein yang tinggi serta bermanfaat bagi kesehatan manusia. Selain itu, kacang ercis juga dapat dikonsumsi baik dalam bentuk baru atau kering dan mudah ditemukan di sektor bisnis konvensional Indonesia. Motivasi penelitian ini adalah untuk mengetahui interaksi antar varietas dan pemupukan pertumbuhan dan kandungan fitokimia dua varietas kacang (Pisum sativum L.) pada aplikasi pupuk organik dan NPK.
Penelitian ini dilaksanakan selama tiga bulan, mulai September 2021 hingga November 2021 di lahan pertanian, Kecamatan Tlogomas, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode percobaan dengan Rancangan Petak Terbagi (RPT). Petak utama terdiri dari: V1 (Varietas Lokal Batu) dan V2 (Varietas Hibrida Thaicung) sedangkan anak petak terdiri dari dosis pemupukan: P0 (kontrol), P1 (pupuk NPK Mutiara 500 kg/ha), P2 (pupuk kandang sapi 20 ton/ha), P3 (pupuk hijau thitonia 10 ton/ha), P4 (NPK mutiara 250 kg/ha + pupuk kandang sapi 10 ton/ha) dan P5 (pupuk NPK Mutiara 250 kg/ha + pupuk hijau thitonia 5 ton/ha). Parameter pengamatan meliputi: pengamatan Non Destruktif (panjang tanaman, jumlah daun, jumlah cabang, waktu pembungaan, jumlah bunga per tanaman, dan waktu pembentukan polong). Pengamatan Destruktif (bobot kering total tanaman, laju pertumbuhan tanaman, pengamatan kandungan vitamin C dan Pengamatan kandungan Antioksidan.
Hasil penelitian menunjukan bawah tidak terdapat interaksi antara varietas dan pemupukan terhadap pertumbuhan tanaman kacang ercis. Pemberian pupuk NPK 500 kg/ha, pupuk NPK 250 kg/ha + pupuk kandang sapi 10 ton/ha dan pupuk NPK 250 kg/ha + pupuk hijau tithonia 5 ton/ha menunjukkan pengaruh yang nyata terhadap laju pertumbuhan tanaman kacang ercis dan pemberian pupuk organik baik secara tunggal maupun kombinasi dengan NPK pada kedua varietas kacang ercis mampu menghasilkan kandungan vitamin C dan Antioksidan yang lebih tinggi dibandingkan pemupukan NPK saja.
Collections
- Skripsi [201]