dc.description.abstract | Untuk menganalisis faktor-faktor internal yang menjadi kekuatan dan kelemahan yang mempengaruhi strategi pemasaran sayuran organik di Pertanian Organik Kota Baru (PORKAB) merupakan tujuan dari penelitian, menganalisis faktor-faktor eksternal yang menjadi peluang serta ancaman dalam strategi pemasaran sayuran organik di pertanian organik kota batu (PORKAB) dan mendeskripsikan strategi pemasaran yang digunakan dalam upaya memasarkan sayuran organik di pertanian organik kota batu (PORKAB) . Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 27 sampel dengan menggunakan teknik pengambilan sampel sensus atau jenuh. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu analisis SWOT.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa strategi pemasaran sayuran organik di Pertanian Organik Kota Batu( PORKAB) dalam upaya mengembangkan strategi pemasaran sayuran organik diketahui adanya beberapa faktor internal strategi pemasaran di PORKAB yakni stok sayuran yang tersedia secara rutin,kualitas produk yang baik, pelayanan terhadap konsumen yang ramah, lokasi yang strategis, waktu panen yang singkat serta serta kemampuan manajemen PORKAB yang baik, memiliki saluran distribusi terbatas serta adanya promosi kurang optimal dari pihak internal, pendidikan petani yang rendah, dan juga pemasaran sayuran secara langsung yang masih kurang optimal. Adapun faktor-faktor eksternal pengembangan strategi pemasaran sayuran organik di PORKAB yakni, Perilaku masyarakat yang mengabaikan pola hidup sehat, menggunakan sistem pembayaran kontan dari konsumen dengan jumlah permintaan produk yang banyak, pertumbuhan pasar yang cukup luas, kurang memanfaatkan media promosi online, harga sayuran yang tinggi mempengaruhi permintaan pasar, kemasan yang kurang menarik, adanya persaingan dengan produk sejenis yang berada di sekitar, penetapan harga demi mengurangi kerugian, dan juga kenaikan harga pupuk yang mempengaruhi kenaikan harga sayuran organik. Untuk mengembangkan strategi pemasaran sayuran organik di PORKAB dapat dilakukan dengan beberapa strategi, yaitu stok produk yang berkualitas baik harus tersedia secara rutin sesuai dengan siklus pemasaran, tingkatkan pengembangann pasar bila memungkinkan melalui media elektronik (online) dapat dilakukan juga, pelayanan terhadap konsumen dan memperbaiki kemasan produk untuk menarik minat konsumen. | en_US |