Penggunaan Dosis Kotoran Ayam dan Pupuk NPK Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Cabe Merah Besar
Abstract
Indonesia ialah diantara Negara agraris dimana Indonesia mempunyai berbagai keanekaragaman hayati seperti tanaman pangan maupun tanaman hortikultura. Adapun tanaman hortikultura yang dimaksud ialah tanaman cabai (Capsicum frutescens L.). Keberhasilan dalam meningkatan produksi tanaman cabai, pemupukan atau suplai nutrisi ke dalam tanah seperti penggunaan pupuk kandang dan Pupuk anorganik dapat meningkatkan sifat fisikokimia dan biologi tanah. Penelitian ini telah dilaksanakan di Tlogomas Kota Malang, pada ketinggian kurang lebih 450 m dpl. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk membandingkan tumbuhan dan hasilnya penanaman cabai merah besar yang akan tanam dengan kuantitas pupuk kandang ayam dan pupuk NPK yang berbeda. Sehingga dengan demikian metode penelitian yang digunakan (RAK) Faktorial yang terdiri ; Faktor yang I berbagai dosis Kotoran ayam (K) yang terdapat 4 taraf; K0= Kontrol K1= 10 ton per hektar setara 90 g/polybag K2= 20 ton per hektar setara 180 g/polybag K3= 30 ton per hektar setara 270 g/polybag dan Penyebab kedua II dosis pupuk NPK yang diantaranya 3 taraf; P0 = control P1 = 100 NPK kg/ha setara 0,90 gram/ polybag P2 = 200 NPK kg/ha setara 1,80 gram/polybag P3 = 300 NPK kg/ha setara 2,70 gram/ polybag.
Hasil penelitian bahwa memberikan pupuk kotoran ayam dan pupuk NPK bisa berdampak kepada ukur dan tingginya tanaman, dan perlakuan K2P3 ialah perlakuan terbaik terhadap tinggi tanaman dari pengamatan 2 MST sampai dengan panen 10 MST dan untuk tinggi tanaman tertinggi dengan rata-rata mencapai 27,07 cm. Sedangkan pada parameter diameter batang, kuantitas cabang, kuantitas buah, kuantitas bunga dan beratnya buah tidak terdapat berinteraksi yang berpengaruh real. Dengan dipisahnya pemberian pupuk kotoran ayam yang berdampak real dengan hasil rata-rata tertinggi pada parameter diameter batang mencapai 4,75 cm (K3), kuantitas cabang 34,83 cabang (K3), kuantitas bunga 4,17 bunga (K3), dan kuantitas buah 6,83 (K3). Secara terpisah pemberian pupuk NPK yang berpengaruh nyata dengan hasil rata-rata tertinggi pada parameter kuantitas cabang 7,33 cabang (P3), kuantitas buah 6,33 (P3).
Collections
- Skripsi [201]